Film 3D Edukasi



Fathorrahman (red) - SDN Tanjung 2 Pademawu mengadakan agenda pemutaran film 3D berbasis edukasi yang bekerjasama dengan dinas sosial. Tim pemutaran film yang terdiri dari 3 orang itu datang pada pukul 08.30 WIB dengan segala perlengkapannya.

Tepat pukul 09.00 WIB, pemutaran film 3D berbasis edukasi anak dimulai. Sebelumnya, ruang kelas di setting seperti suasana di dalam bioskop. Semua jendela kelas ditutup dengan kain yang memang telah disiapkan oleh tim pemutaran film. Lampu di dalam kelas juga dimatikan sehingga ruang kelas IV itu terlihat gelap. Dengan begitu, penonton bisa lebih fokus pada layar film 3D yang dimainkan.

Sebanyak 79 siswa dan siswi kelas I sampai kelas VI SDN Tanjung 2 Pademawu ikut menonton film edukasi tersebut. Walaupun tidak seluruh siswa berminat untuk menonton, tapi sudah cukup untuk membuat ruangan penuh. Sebanyak 8 guru juga ikut mendampingi siswa dan siswi di dalam ruangan.

Sebelum masuk ke ruangan, para penonton terlebih dahulu diminta untuk memakai kacamata yang memang telah disediakan oleh tim, sebagai pelindung mata saat melihat film 3D ini. Selain itu, masing-masing penonton juga diberikan permen yang bisa dinikmati sambil menonton film.

Hanya beberapa menit setelah film 3D ini diputar, terdengar riuh keseruan siswa dan siswi di dalam ruangan. Efek dari film 3D ini memang berbeda dari video yang biasa mereka lihat. Kali ini film yang diputar adalah tentang kehidupan hewan-hewan purbakala, baik yang hidup di darat, udara dan juga yang ada di lautan.

Film 3D berbasis edukasi ini diputar dalam durasi satu jam. Penonton di ruangan terlihat antusias dari awal hingga akhir pemutaran film. Bahkan di akhir sesi, tim memberikan kuis berhadiah berupa beberapa pertanyaan terkait isi film. Hal itu menambah keseruan di dalam ruangan.

Salah satu siswa SDN Tanjung 2, Ririn Anggraini, saat ditanya pendapatnya tentang film 3D ini berkata, "Saya merasa bahagia, senang, ada yang lucu, ada yang menakutkan."

Saat ditanyakan pada tim tentang apa saja manfaat dari pemutaran film 3D ini, salah satu crew, Wawan menjawab, "Selain menambah pengalaman baru bagi siswa dan siswi, film 3D ini juga bisa merangsang otak kiri anak agar bisa berpikir cepat."